Kreasi Brownies Berbahan Dasar Tahu Susu dan Daun Kelor Sebagai Produk Home Industry
##plugins.themes.academic_pro.article.main##
Abstract
Brownies merupakan jenis kue bertekstur lembut dan padat dapat di buat dengan cara di panggang atau di kukus, kue brownies banyak di gemari di kalangan masyarakat baik anak- anak, remaja ataupun orang dewasa karena rasa dominan dengan cokelat. Brownies terbuat dari terigu, gula, cokelat, dan minyak, dengan bahan-bahan seperti ini brownies cenderung memiliki kandungan lemak dan gula yang cukup tinggi. Namun bila brownies di kreasikan dengan bahan dasar lain yang kaya akan nilai gizi, maka brownies akan memiliki tambahan kandungan nilai gizi, seperti menambahkan tahu susu dan daun kelor, karena tahu susu dan daun kelor tinggi akan nilai gizi dan manfaat maka bila di buat sebuah eksperimen mengenai produk brownies dengan menambahkan tahu susu dan daun kelor dengan perbandingan yang telah di tentukan maka brownies yang telah di berhasil di buat akan sangat berpeluang bila dijadikan usaha, karena belum ada yang membuat kreasi brownies dengan tahu susu dan daun kelor, untuk mengawali usaha kreasi brownies ini usaha yang tepat seperti Home industry karena home industry merupakan sebuah perusahan dengan sekala kecil, biasnya perusahan ini menggunakan rumah sebagai tempat produksi, dan tidak memerlukan modal usaha yang terlalu besar.
Brownies are a type of cake with a soft and dense texture that can be made by roasting or steaming. Brownies are popular among people, both, children, adolescents or adults because of the dominant taste of chocolate. Brownies are made from flour, sugar, chocolate, and oil, with ingredients like these brownies tend to have a high enough fat and sugar content. However, if brownies are made with other basic ingredients that are rich in nutritional value, then brownies will have additional nutritional value, such as adding tofu milk and Moringa leaves, because tofu milk and Moringa leaves are high in nutritional value and benefits, so if you make an experiment. about brownie products by adding tofu milk and Moringa leaves with a comparison that has been determined then the brownies that have been successfully made will be very likely if used as a business, because no one has made creations with the tofu milk and Moringa leaves, to start a brownie creation business This is the right business like the Home industry because the home industry is a company with a small scale, this company usually uses the house as a place of production, and does not require too much business capital.
##plugins.themes.academic_pro.article.details##
References
Andriani, R., & Khoerunisa, F. (2020). Kreasi Pizza Ubi Jalar Ungu Sebagai Peluang Usaha Home Industry. Jurnal Kajian Pariwisata, 2(2), 52–62.
Dini, R. R., Oda, O., & Andriani, R. (2016). Pengolahan Brownies Kukus Ketan Hitam Di Hotel Savoy Homann Bidakara Bandung. Jurnal PARIWISATA, 1(1), 16–27.
Isnan, W., & M, N. (n.d.). RAGAM MANFAAT TANAMAN KELOR ( Moringa oleifera Lamk.) BAGI MASYARAKAT Wahyudi Isnan dan Nurhaedah M. 63–75.
Miftahul, H., Fitriana, E., Indriati, N., Masruroh, S., & Novia, C. (2019). Pemberdayaan masyarakat melalui diversifikasi olahan daun kelor. Jurnal Teknologi Pangan Vol 10 (1): 41-45 Th. 2019, 10(1), 41–45.
Wijayanti, I. (2015). Eksperimen pembuatan kue semprit tepung beras merah. JURUSAN PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN KELUARGA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.
Yasa, I. (2019). No Title. PENGARUH PERBANDINGAN TEPUNG BERAS MERAH DENGAN TEPUNG MOCAF TERHADAP KARAKTERISTIK ORGANOLEPTIK BROWNIES KUKUS.