APLIKASI DETEKSI DINI PERKEMBANGAN ANAK USIA 1 SAMPAI 3 TAHUN BERBASIS ANDROID
##plugins.themes.academic_pro.article.main##
Abstract
Perkembangan anak usia dini memiliki peranan yang sangat penting dalam perkembangan seorang individu. Agar seorang anak memiliki perkembangan yang baik, maka perlu ada deteksi dini tumbuh kembang anak yang memiliki tujuan tercapainya optimalisasi perkembangan seorang anak. Sangat disayangkan masih sedikit orang tua yang memiliki kesadaran untuk melakukan deteksi dini tumbuh kembang anak ini. Metode deteksi dini perkembangan anak ini menggunakan media berbasis android. Tujuan penelitian ini adalah untuk membuat sebuah aplikasi deteksi dini perkembangan anak yang berusia 1 sampai 3 tahun berbasis android. Aplikasi ini ditujukan bagi orang tua serta tim medis kesehatan yang bertugas guna memberikan informasi mengenai perkembang anak, menemukali penyimpangan pertumbuhan dan dapat memberikan saran stimulasi dini apa yang harus di berikan kepada anak. Dari hasil pengujian yang dilakukan terhadap Aplikasi Deteksi Dini Perkembangan anak Usia 1 sampai 3 Tahun, maka dapat disimpulkan hasil Layout sudah sesuai dengan layout yang didesign dan Setiap tombol maupun form sudah berfungsi sesuai dengan kebutuhan aplikasi.
##plugins.themes.academic_pro.article.details##
Pemberitahuan Hak Cipta
Usulan kebijakan untuk jurnal yang menawarkan akses terbuka Syarat yang dibutuhkan penulis adalah sebagai berikut:
1. Penulis memegang hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama secara bersamaan di bawah lisensi di bawah Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC BY-SA 4.0), yang mengizinkan orang lain untuk menyalin dan mendistribusikan ulang materi ini dalam bentuk atau format apa pun termasuk menyusun, memodifikasi, dan membuat turunan materi ini untuk tujuan apa pun, termasuk tujuan komersial.
2. Penulis dapat membuat pengaturan kontrak terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi dekaden publikasi jurnal (misalnya mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan mengakui publikasi aslinya di jurnal ini.
3. Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting artikel secara online (misalnya di repositori institusional atau di situs web mereka) seperti pada Garuda, Academia, researchgate atau repository lainnya sebelum dan selama proses pengiriman, karena dapat menghasilkan pertukaran yang produktif dan kutipan artikel yang diterbitkan lebih awal dan lebih maju (periksa: Efek Akses Terbuka)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
Handayani, S., Kapota, W. N., & Oktavianto, E. (2019). Hubungan status asi eksklusif dengan kejadian stunting pada batita usia 24-36 bulan di Desa Watugajah Kabupaten Gunungkidul. Medika Respati: Jurnal Ilmiah Kesehatan, 14(4), 287-300.
Hartanto, F., Selina, H., Zuhriah, H., & Fitra, S. (2016). Pengaruh perkembangan bahasa terhadap perkembangan kognitif anak usia 1-3 tahun. Sari Pediatri, 12(6), 386-90.
Paramitha, N., Junianto, E., & Susanti, S. (2019). Penerapan Teorema Bayes Untuk Diagnosis Penyakit Pada Ibu Hamil Berbasis Android. Jurnal Informatika, 6(1), 53-61.
Saurina, N. (2016). Aplikasi Deteksi Dini Tumbuh Kembang Anak Usia Nol Hingga Enam Tahun Berbasis Android. Jurnal Buana Informatika, 7(1), pp. 65–74. doi: 10.24002/jbi.v7i1.485.
Simanjuntak, C. A., Fitri, A. D., & Puspasari, A. (2017). Deteksi Dini Dan Edukasi Orang Tua Tentang Gangguan Tumbuh Kembang Balita. Jurnal Karya Abdi Masyarakat, 1(1), 14-17.
Sudirman, S., Hartati, H., & Wulansari, A. (2017). Hubungan pengetahuan ibu dengan tahap pencapaian tumbuh kembang balita usia 4-5 tahun di kelurahan medono Kota pekalongan. Jurnal Pemerintah Kota Pekalongan, 12.
Widiastuti, D., & Sekartini, R. (2016). Deteksi dini, faktor risiko, dan dampak perlakuan salah pada anak. Sari Pediatri, 7(2), 105-12.
Wulandari, H., & Pangastuti, R. (2020). Pengembangan Aplikasi Kesehatan Berbasis Mobile Untuk Pemantauan Deteksi Dini Tumbuh Kembang (DDTK) Anak Usia 4-6 Tahun. Al-Athfaal: Jurnal Ilmiah Pendidikan Anak Usia Dini, 3(1), 98-111.