IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI PENGUNJUNG DENGAN PEMANFAATAN QR CODE DI PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN KOTA MEDAN

Authors

  • Indah Pratiwi Lubis Universitas Islam Negeri Sumatera Utara
  • Ali Ikhwan Universitas Islam Negeri Sumatera Utara
  • Muhamad Alda Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

DOI:

https://doi.org/10.51977/jti.v6i1.1542

Keywords:

Sistem Informasi, QR Code, Android

Abstract

Setiap orang yang berkunjung ke Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Medan diharuskan mencantumkan identitas mereka di buku tamu, sebagai upaya untuk menjalankan proses administratif. Pengisian buku tamu di perpustakaan ini masih dilakukan dengan metode manual, dengan mengharuskan pengunjung mengisi identitas seperti nama, tanggal kunjungan, dan memberikan tanda tangan. Pegawai perpustakaan secara bulanan membuat laporan pengunjung dengan cara yang sama, yaitu secara manual. Dalam upaya modernisasi melalui pemanfaatan Teknologi Informasi (TI) dengan memperkenalkan penggunaan QR Code untuk mencatat kehadiran pengunjung perpustakaan. Dengan sistem ini, pengunjung tidak perlu lagi mengisi data setiap kunjungan, sehingga informasi presensi dapat tercatat otomatis, menghilangkan keperluan perhitungan manual jumlah pengunjung. Sistem ini turut dilengkapi dengan fitur menarik yang memberikan hadiah kepada anggota dengan kunjungan terbanyak dalam sebulan. Sebagai infrastruktur database, sistem informasi ini akan menggunakan Firebase, dengan penelitian yang mengadopsi metode R&D dan pengembangan sistem yang mengikuti pendekatan metode Waterfall. Sistem ini mempermudah pengunjung dengan menghilangkan kebutuhan mengisi data setiap kunjungan, serta memberikan keuntungan kepada pegawai perpustakaan dalam pembuatan laporan pengunjung lebih akurat dan efisien.

References

Bordwell, D., Thompson, K., & Smith, J. (2017). Film Art: An Introduction. New York: McGraw-Hill Education.

Clayton, R. (2019). Film Making Theory For Vertical Video. The European Conference on Media, Communication & Film (EuroMedia 2019) Official Conference Proceedings.

Copple, B. (2022, 06 22). Why vertical videos make a difference in your content. Retrieved from Descript.com:https://www.descript.com/blog/article/why-vertical-videos-make-a-difference-in-your-content

Damar, A.M. (2021, 11 18). 5 Konten Instagram Reels Paling Populer di Indonesia, Apa Saja? Retrieved from Liputan6.com:https://www.liputan6.com/tekno/read/4713536/5-konten-instagram-reels-paling-populer-di-indonesia-apa-saja

Duchemin, D. (2015). The Visual Toolbox: 60 Lessons For Stronger Photographs. USA: David Duchemin

Hayes, A. (2023, 03 28). 5 Reasons to Start Using Vertical Video on Social Media. Retrieved from Wyzowl.com:https://www.wyzowl.com/vertical-video/

Jayanti, A. (2022 03 9). Meta Rilis Fitur Facebook Reels untuk Milenial Mencari Cuan. Retrieved from Digitalbisa.id:https://digitalbisa.id/artikel/meta-rilis-fitur-facebook-reels-untuk-milenial-mencari-cuan-pI2op#:~:text=Sama%20halnya%20dengan%20Instagram%20yang,video%20pendek%20atau%20Facebook%20Reels.

Moeleong, L. (2002). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Nilasari, I (2023, 02 12). Fitur Video Horizontal TikTok dalam Uji Coba, Ini Cara Pakainya. Retrieved from Harapanrakyat.com:harapanrakyat.com/2023/01/fitur-video-horizontal-tiktok/#:~:text=TikTok%20kembali%20merilis%20fitur%20baru,format%209%3A16%20seperti%20biasanya

Perdana, A. (2022, 03 18). Instagram Reels: Apa Itu, Fitur-Fitur, Manfaat, dan Tips Menggunakan. Retrieved from Glints.com: https://glints.com/id/lowongan/instagram-reels-adalah/#.ZF-qCHZBzIU

Pratista, H.. (2017). Memahami Film. Yogyakarta: Homerian Pustaka

Sutopo, H.B. (2006). Metode Penelitian Kualitatif. Surakarta: UNS.Press.

Subandi. (2011). Deskripsi Kualitatif Sebagai Satu Metode dalam Penelitian Pertunjukan. Harmonia, Jurnal Pemikiran dan Pengetahuan Seni, 11(2). 173-179.

Utami, L.S (2022, 10 27). Cara Atur Kecepatan dan Durasi Video TikTok. Retrieved from Suara.com: https://www.suara.com/tekno/2022/10/27/092636/cara-atur-kecepatan-dan-durasi-video-tiktok#:~:text=Video%20di%20TikTok%20dapat%20memiliki,bisa%20berdurasi%20hingga%20tiga%20menit.

Wulandari, A. (2021, 07 26). Cara Gunakan YouTube Shorts Bikin Video 15-60 Detik, Jadi Pesaing Tiktok dan Reels Instagram. Retrieved from Banjarmasin.tribunnews.com:https://banjarmasin.tribunnews.com/2021/07/26/cara-gunakan-youtube-shorts-bikin-video-15-60-detik-jadi-pesaing-tiktok-dan-reels-instagram

Downloads

Published

2024-02-26