KOMUNIKASI INTERPERSONAL IBU SINGLE PARENT PADA KONSEP DIRI ANAK
Keywords:
Pola Komunikasi, Single Parent, konsep diri, komunikasi interpersonalAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola hubungan interpersonal ibu single parent dan anak dalam pembentukan evaluasi diri atau konsep diri anak, dan untuk mengetahui kendala yang dihadapi ibu tunggal dalam pembentukan konsep diri anak. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif, dan metode deskriptif yang digunakan dalam teori ini adalah teori konstruksi sosial. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi dan pengambilan kesimpulan. Pola komunikasi terbagi menjadi 3 pola komunikasi yaitu, Pola pemissife, pola yang terlalu membebaskan anak, Pola Otoriter, pola komunikasi orang tua yang terlalu membatasi anak dan Pola komunikasi demokrasi merupakan pola komunikasi yang dimana orang tua dan anak setuju dengan aturan yang disepakati berdua dan memliki sikap terbuka. Cara komunikasi ini dapat menimbulkan konsep diri. Konsep diri terbagu menjadi 2. Konsep diri positif dan konsep diri negative. Hasil penelitian menunjukkan bahwa setiap orang tua memiliki cara komunikasi yang berbeda dan penting untuk terhadap pembentukan konsep diri pada anak.Abstrak yang disiapkan dengan baik memungkinkan pembaca untuk mengidentifikasi isi dasar dari sebuah dokumen dengan cepat dan akurat, untuk menentukan relevansinya dengan minat mereka, dan dengan demikian memutuskan apakah akan membaca dokumen secara keseluruhan.
References
Haryanti, DD., Adhani, R., Aspriyanto, D., Dewi, IR. 2014. Efektivitas Menyikat Gigi Metode Horizontal, Vertical, dan Roll Terhadap Penurunan Plak Pada Anak Usia 9-11 Tahun. Dentino: Jurnal Kedokteran Gigi. Vol 2. No 2. Hlm 150-154
Hidayat dan Tandari. 2016. Kesehatan Gigi Dan Mulut Apa Yang Sebaiknya Anda Tahu?. Andi Offsset. Yogyakarta. Hal 19-20
Khasana & Susanto. 2018. Gambaran Kesehatan Gigi Dan Mulut Serta Perilaku
Menggosok gigi Anak Usia Sekolah
Kuswandari. 2008. Penerapan Kesehatan Gigi Sebaiknya Dimulai Sejak Dini.
Mardiati, dkk. 2017. Faktor Penyebab Terjadinya Karies Gigi Pada Siswa SD Sambiroto 02 Semarang. Jurnal Kesehatan Gigi, 4(1), 25–32.
Nainggolan, SJ. 2019. Gambaran Pengetahuan Anak Tentang Jenis Makanan Kariogenik Terhadap Terjadinya Karies Gigi Pada Siswa/I Kelas V-B SD Negeri 068003 Kayu Manis Perumnas Simalingkar Medan Tuntungan. Jurnal Ilmiah PANNMED. Vol 14. No 1. Hlm 110-114.
Notoatmodjo. 2005. Metodologi Penelitian Kesehatan. Edisi revisi. Jakarta: Rineka Cipta
Razi, dkk. 2020. Promosi Kesehatan Dengan Pola Asah, Asih Dan Asuh Dalam Meningkatkan Kemandirian Menyikat Gigi Pada Anak Usia Dini Di Tk Khalifah 2 Jambi Tahun 2019. Ramanujan Journal, 1(2), 7–12. https://doi.org/10.1007/s11139-020-00300-y
Ritter AV, Eidson RS, Donovan TE. Dental Caries: Etiology, Clinical Characteristics, Risk Assessment, And Management. Dalam: Heymann HO, Swift EJ, Ritter AR. Art And Science Of Operative Dentistry. 6th Ed. St.Louis: Elsevier Mosby; 2013: 41-86
Robbihi, HI., Anang. 2021. Hubungan Pengetahuan Kesehatan Gigi dan Mulut dengan Kejadian Karies Gigi. Jurnal Kesehatan, Vol. 10 No. 2. ISSN 2086-9266 e-ISSN 2654-587x. hlm 59-66
Robertson. 2006. Cariology: The Lesion, Etiology, Prevention, And Control. Dalam: Robertson TM, Heymann HDO, Swift EJ. Art And Science Of Operative Dentistry. 5th Ed. St. Louis: Mosby Elsevier; 2006:67-131
Santi, AUP dan Khamimah, S. 2019. Pengaruh Cara Menggosok Gigi Terhadap Karies Gigi Anak Kelas IV di SDN Satria Jaya 03 Bekasi. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan. Edisi Oktober. Hlm 47-51.
Sibarani, Merry. 2014. Karies: Etiologi, Karakteristik Klinis dan Tatalaksana. Majalah Kedokteran UKI. Vol 30. No 1. Hlm 14-22.
Soegeng. 2004. Kesehatan Dan Gizi. Jakarta: Rineka Cipta.
Warni. 2009. Hubungan Perilaku Murid SD Kelas V dan VI pada Kesehatan Gigi Dan Mulut Terhadap Status Karies Gigi di Wilayah Kecamatan Delitua Kabupaten Deli Tahun 2009. Tesis. Medan : USU, 2009. hal 14-20.
Widayati. 2014. Faktor yang berhubungan dengan karies gigi pada anak usia 4-6 tahun. Jurnal Berkala epidemiologi. Vol. 2 No. 2 Mei 2014: 196-205.
Widi. 2003. Hubungan Perilaku Membersihkan Gigi Terhadap Tingkat Kebersihan Mulut Siswa Sekolah Dasar Negeri Wilayah Kerja Puskesmas Gladak Pakem Kabupaten Jember. JKGI. Jakarta. 10 (3): 9-14.
World Health Organization. 2012. Oral health information system. Diakses dari: https://www.who.int/oral_health/action/information/surveillance/en/