ASET PAJAK TANGGUHAN DAN BEBAN PAJAK TANGGUHAN SEBAGAI PENDETEKSI MANAJEMEN LABA (STUDI EMPIRIS PADA PERUSAHAAN LQ45 DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE TAHUN 2014-2019)
##plugins.themes.academic_pro.article.main##
Abstract
Pengakuan aset pajak tangguhan dan beban pajak tangguhan sebagai akibat dari perbedaan temporer yang dapat mempengaruhi besaran laba bersih seringkali dimanfaatkan para manajer untuk melakukan manajemen laba. Manajemen laba adalah tindakan yang dilakukan manajer dalam rangka merekayasa laporan keuangan agar terlihat baik di mata stakeholder. Penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah aset pajak tangguhan dan beban pajak tangguhan memiliki andil dalam praktik manajemen laba dan dapat mendeteksi praktik manajemen laba. Penelitian dilakukan terhadap 34 perusahaan lq45 selama tahun 2014-2019 yang dipilih menggunakan metode purposive sampling dan dianalisis menggunakan regresi logistik. Hasil penelitian menyatakan aset pajak tangguhan dengan signifikansi 0,772 berpengaruh positif tidak signifikan terhadap manajemen laba. Beban pajak tangguhan dengan signifikansi 0,002 berpengaruh positif signifikan terhadap manajemen laba. Hal tersebut berarti beban pajak tangguhan dapat mendeteksi dan dimanfaatkan oleh manajer untuk melakukan manajemen laba pada perusahaan lq45 tahun 2014-2019.
##plugins.themes.academic_pro.article.details##
References
Agoes, S., & Trisnawati, E. (2017). AKUNTANSI PERPAJAKAN (Edisi Keti; E. S. Suharsi, Ed.). Jakarta: Salemba Empat.
Akhir, D. J. (2019, July 26). Revisi Laporan Keuangan 2018, Garuda Indonesia Rugi Rp2,4 Triliun. Economy.Okezone.Com. Retrieved from https://economy.okezone.com/read/2019/07/26/278/2083785/revisi-laporan-keuangan-2018-garuda-indonesia-rugi-rp2-4-triliun?page=3
Bauman, M. P., & Bowler, C. R. (2018). FIN48 AND INCOME TAX-BASED EARNINGS MANAGEMENT : EVIDENCE FROM THE DEFERRED TAX ASSET VALUATION ALLOWANCE. https://doi.org/10.1108/S1058-749720180000025002
Brolin, A. R., & Rohman, A. (2013). Pengaruh Book Tax Differences Terhadap Perubahan Laba. Pengaruh Book Tax Differences Terhadap Perubahan Laba, 03, 280–292.
DSAK. (2010). PSAK No.46 (Revisi 2010). 46(46).
Emay, Fajar, C. M., & Suparwo, A. (2019). Dampak Audit Internal, Pengendalian Internal Dan Kompetensi Staf Akuntansi Terhadap Kualitas Laporan Keuangan. Ecodomica, 3(1), 1–9.
Fadhila, Z. R., & Hardiningsih, P. (2019). Pengaruh Temporary and Permanent Difference Terhadap Pertumbuhan Laba Dengan Small and Large Book Tax Difference Sebagai Moderasi. Jurnal Ilmu Manajemen Dan Akuntansi Terapan (JIMAT), 10(November 2019), 248–262.
Febriyanti, A., & Hanna. (2014). Pengaruh Deferred Tax Expense Dalam Mendeteksi Earnings Management Dengan Menggunakan Pendekatan Discretionary Revenue. 16(1), 1–11.
Ghozali, I. (2013). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS 21 Update PLS Regresi (7th ed.; P. P. Harto, Ed.). Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Gunawan, E. (2015). Pengaruh Laba Komersial, Pendapatan Pajak Tangguhan Terhadap Beban Pajak di Bursa Efek Indonesia. Jurnal Lentera Akuntansi.
Hadjar, I. (2017). Regresi Logistik : Menaksir Probabilitas Peristiwa Variabel Binari. Phenomenon, 07(1), 187–195.
Hidayat, N. (2019). Menghitung Pajak Tangguhan (p. 17). p. 17. Bandung: IAI Jawa Barat.
IAI. (1998). PSAK 46 AKUNTANSI PAJAK PENGHASILAN. 1, 1–25.
IAI. (2018). MODUL PELATIHAN PAJAK TERAPAN BREVET AB TERPADU (35th ed.). Jakarta: IKATAN AKUNAN INDONESIA.
Kalbuana, N., Purwanti, T., & Agustin, N. H. (2017). Pengaruh Kepemilikan Manajerial, Beban Pajak Tangguhan, dan Tingkat Pajak Efektif Terhadap Penghindaran Pajak di Indonesia. Magistra, (100), 26–35.
Khairunnisa, S., Fadilah, S., & Sofianty, D. (2016). Pengaruh Beban Pajak Tangguhan, Aktiva Pajak Tangguhan dan Basis Akrual terhadap Manajemen Laba ( Studi Empiris Pada Perusahaan yang Terdaftar di Jakarta Islamic Index Tahun 2014-2016 ). (1), 273–279.
Kieso, D. E., Weygandt, J. J., & Warfield, T. D. (2008). Akuntansi Intermediate (Edisi Kedu; S. Saat & W. Hardani, Eds.). Jakarta: Penerbit Erlangga.
Kristiana, I. (2018). EFEK KONVERGENSI KERANGKA DASAR IFRS ( IAS 12 REVISI ) TERHADAP PSAK 46. 8(1), 48–56.
Rahmi, A., Hasan, A., & Andreas. (2019). Pengaruh Beban Pajak Tangguhan , Beban Pajak Kini dan Perencanaan Pajak dalam Mendeteksi Manajemen Laba. Jurnal Ekonomi, 92–100.
Riduwan, A. (2017). PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN No. 46 DAN KOEFISIEN RESPON LABA AKUNTANSI. EKUITAS (Jurnal Ekonomi Dan Keuangan), 12(3), 336. https://doi.org/10.24034/j25485024.y2008.v12.i3.2083
Sari, D. P., & Purwaningsih, A. (2014). PENGARUH BOOK TAX DIFFERENCES TERHADAP MANAJEMEN LABA. 26(2), 121–131.
Soliman, W. S. M. K., & Ali, K. M. (2020). An Investigation of the Value Relevance of Deferred Tax: The Mediating Effect of Earnings Management. Investment Management and Financial Innovations, 17(1), 317–328. https://doi.org/10.21511/imfi.17(1).2020.27
Sulistiawan, D., Januarsi, Y., & Alvia, L. (2011). Creative Accounting (A. Sugiarto, Ed.). Jakarta: Penerbit Salemba Empat.
Sulistyanto, S. (2018). MANAJEMEN LABA Teori dan Model Empiris (E. Pamusuk & A. Listyandari, Eds.). Jakarta: Grasindo.
Suranggane, Z. (2007). Analisis Aktiva Pajak Tangguhan Dan Akrual Sebagai Prediktor Manajemen Laba : Kajian Empiris Pada Perusahaan Manufaktur. Jurnal Akuntansi, 4(1), 77–94.
Tarigan, L. Y. P. (2019). Deferred Tax Expenses as Earning Management Indicator. 3(2), 117–130.
Timuriana, T., & Muhammad, R. R. (2015). Pengaruh Aset Pajak Tangguhan Dan Beban Pajak Tangguhan Terhadap Manajemen Laba. JIAFE (Jurnal Ilmiah Akuntansi Fakultas Ekonomi), 1(2), 12–20.
Waluyo. (2016). Akuntansi Pajak (6th ed.; E. S. Suharsi & Rosidah, Eds.). Jakarta: Salemba Empat.
Wang, Y., Butterfield, S., & Campbell, M. (2016). Deferred Tax Items as Earnings Management Indicators. 37–42.